KalbarOke.Com – Peringatan Hari Juang Polri pertama kali digelar oleh Kepolisian Resor Sekadau, Kamis (21/8). Acara yang dipimpin langsung oleh Kapolres Sekadau AKBP Donny Molino Manoppo ini menjadi momentum sakral untuk mengenang kembali sejarah heroik Polisi Istimewa dan meneguhkan komitmen Polri sebagai pelayan sejati masyarakat.
Dengan tema “Dengan Semangat Hari Juang Polri untuk Masyarakat Menuju Indonesia Maju”, upacara yang berlangsung khidmat ini menjadi pengingat tentang pengabdian tanpa batas.
Dari Proklamasi Polisi hingga Lahirnya Hari Juang Polri
Banyak yang mungkin belum tahu bahwa tonggak sejarah Hari Juang Polri dimulai tak lama setelah proklamasi kemerdekaan. Pada 21 Agustus 1945, di tengah ketidakpastian pasca-kemerdekaan, Polisi Istimewa di Surabaya di bawah pimpinan Moehammad Jasin dengan lantang menyatakan kesetiaan mereka kepada Republik Indonesia.
Aksi heroik yang dikenal sebagai “Proklamasi Polisi” itu menjadi cikal bakal perjuangan Polri. Semangat itu kemudian diabadikan oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo melalui Keputusan Kapolri Nomor: Kep/95/I/2024 yang menetapkan 21 Agustus sebagai Hari Juang Polri.
“Peringatan ini bukan sekadar mengenang sejarah, tapi juga sebuah refleksi untuk terus memperkuat profesionalisme dan pengabdian,” ujar Kapolres AKBP Donny.
Ia berpesan agar setiap anggota Polres Sekadau menjadikan Hari Juang Polri sebagai pengingat untuk bekerja dengan hati, menjaga integritas, dan mengedepankan disiplin.
“Kekuatan Polri terletak pada soliditas, loyalitas, serta kepercayaan masyarakat yang harus terus kita jaga dan tingkatkan,” pungkasnya.
Peringatan ini menjadi simbol bahwa semangat juang para pahlawan polisi di masa lalu akan terus hidup dalam setiap langkah pengabdian para personel Polres Sekadau hari ini. (mus/01)
Artikel ini telah dibaca 56 kali
