Kubu Raya – Pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kubu Raya di Desa Rasau Jaya sudah memasuki tahap akhir. Progres pembangunan rumah sakit sudah 95 persen, tinggal proses finishing.
“Kami menargetkan Januari 2019, RSUD Kubu Raya sudah bisa beroperasional. Pembangunan RSUD tersebut bertipe D Pratama, di mana hanya mempunyai 50 tempat tidur,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kubu Raya, Berli Hamdani, saat dikonfirmasi via telepon Sabtu (29/12) Sore.
Meski bertipe D Pratama, Berli Hamdani menargetkan RSUD Kubu Raya mampu mengembangkan pelayanan setara RSUD tipe C. Maka di situ minimal ada sebelas spesialisasi. Untuk saat ini, diakui baru ada tujuh spesialisasi. Terdiri dari spesialisasi penyakit dalam, anak, kandungan, bedah, anestesi, radiologi. Kemungkinan nanti akan ditambahkan juga Patologi Anatomi (PA), Jiwa dan sebagainya.
“Namun bisa juga nanti akan dikembangkan rehabilitasi medis, bedah tulang, saya sangat berharap adanya pembangunan RSUD tersebut mampu memberikan pelayanan secara optimal. Terutama untuk menurunkan angka kematian ibu dan bayi yang masih terjadi di Kabupaten Kubu Raya,” jelasnya.
Ia menambahkan, angka kematian ibu dan bayi yang masih terjadi di Kabupaten Kubu Raya satu di antara penyebabnya karena terlambat dirujuk atau dibawa ke rumah sakit. Sehingga dengan adanya RSUD ini diharapkan mampu memberikan solusi yang positif untuk masyarakat. Termasuk beragam masalah kesahatan lain yang dialami masyarakat Kubu Raya. (Ata)
Artikel ini telah dibaca 2418 kali
