Pontianak, KalbarOke.com – BMKG Supadio Pontianak mendeteksi terdapat 420 titik api di sejumlah wilayah di Kalbar. Meningkatnya jumlah hotspot secara drastis, mengakibatkan kabut asap yang semakin pekat.
Beginilah kondisi kabut asap yang menyelimuti Kota Pontianak dan sekitarnya sejak beberapa hari terakhir. Kabut asap terasa semakin tebal diduga akibat masif-nya kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di Kalbar.
Dari hasil pantauan BMKG Supadio Pontianak, jumlah titik api yang tersebar di Kalbar kian bertambah. Hingga hari ini terpantau setidaknya 420 hotspot yang tersebar hampir di seluruh kabupaten kota. Serta sanggau merupakan kabupaten dengan titik panas terbanyak mencapai 117 hotspot, disusul Kabupaten Landak terdapat 60 titik api.
Ade Supriyatna, Prakirawan BMKG Supadio mengatakan, sebaran titik panas di Kalbar memang semakin meningkat sejak beberapa hari terakhir serta menyebabkan kabut asap.
Hingga hari ini, kabut asap yang terjadi belum mengganggu aktivitas penerbangan di Bandara Supadio Pontianak. Jadwal penerbangan masih berjalan normal dengan jangkauan jarak pandang pada kisaran 3 hingga 5 Kilometer. (AR)
Artikel ini telah dibaca 1525 kali