Mempawah – Dua dapur Santri di Pondok Pesantren Riyadus Sholihin, Dusun Sebukit Rama, Desa Pasir pada Kamis (31/01) dini hari rata dengan tanah akibat dilahap si Jago merah.
Berdasarkan keterangan Pimpinan Pondok Pesantren, Ustad Matjuri, bangunan dapur/kantin diketahui terbakar sekitar pukul 03.00 oleh Santri yang tidur di ruang tengah tepat bersebelahan dengan bangunan dapur yang terbakar.
“Karena mendengar suara teriakan Kambing, Santri Kami terbangun kemudian melihat bangunan dapur telah terbakar,” ucapnya.
Saat kejadian, Para pengurus Pondok, Santri, dan Warga sekitar pun berupaya menyelamatkan barang-barangnya dan berusaha melakukan pemadaman dengan perlatan seadanya.
Menurut Personel Humas Polres Mempawah, Brigpol Slamet Riadi, kebakaran disebabkan korsleting listrik di bangunan dapur yang terbuat dari kayu.
“Akibat kebakaran tersebut dua bangunan dapur yang terbuat dari kayu, TV ukuran 21 inci, dan 29 inci, Beras 200 kilogram dan Sayuran serta bumbu dapur hangus, ungkapnya,” ujar Brigpol Slamet Riadi.
Pristiwa ini pun membuat aktivitas dan ketersediaan makanan para Santri Pondok Pesantren Riyadus Sholihin menjadi terganggu. (Uli)
Artikel ini telah dibaca 1909 kali