PONTIANAK, KB1- Akibat dermaga ditabrak kapal feri , hingga saat ini aktivitas di dermaga penyerbangan sudah tidak beroperasi dan diprediksi hingga bulan depan.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Pontianak Syf Adriana Farida, mengatakan untuk sekarang dermaga dinyatakan rusak berat setelah ditabrak oleh kapal feri milik PT Jembatan Nusantara.
“Besok dari tim Jakarta sudah datang untuk melakukan perbaikan,” jelasnya kepada Kalbarsatu.com
Sejak Sabtu (21/2) lalu, penyebrangan sudah tidak beroperasi lagi dikarenakan berdasarkan tim kontruksi dari PT Jembatan Nusantara menyatakan masih dalam keadaan yang tidak memungkinkan untuk dioperasikan.
“Berdasarkan tim kontruksi dari PT Jembatan Nusantara mereka tidak berani menjalankan feri karena takut terjadi benturan lagi,” katanya.
Ia menambahkan kalau sudah dilakukan perbaikan baru akan dioperasikan lagi. Selain kerusakan akibat ditabrak feri namun juga mengakibatkan anak yang berusia lima tahun harus dilarikan ke RS Antonius. “Pihak perusahan bertanggung jawab penuh terhadap anak yang dilarikan ke Rumah Sakit Antonius,” tukasnya.
Ia menambahkan, dari pengalaman yang lalu perbaikan bisa mencapai waktu sebulan, namun untuk sekarang tunggu tim dari Jakarta.
“Kami telah menyurati PT Jembatan Nusantara untuk bertanggung jawab dalam proses perbaikannya,” ungkapnya. (sai/03)
Artikel ini telah dibaca 1463 kali
