Sintang – Beredar informasi Anggota DPR RI Komisi XI, H. Sukiman, telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Penetapan tersangka berdasarkan hasil pengembangan dari kasus dugaan suap terkait usulan dana perimbangan keuangan daerah pada RAPBN Perubahan Tahun 2018.
Sukiman disangka melanggar Pasal 12 huruf a atau huruf b atau Pasal 11 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUH Pidana.
Saat dikonfirmasi melalui telpon, Sukiman mengatakan bahwa dia juga baru mengetahui informasi tersebut dari berita di media online. Dan saat sedang dalam perjalanan dari Kabupaten Sintang menuju ke Kabupaten Sanggau. “Iya, saya juga baru baca dari berita detik.com, saya masih dalam perjalanan dari Sintang ke Sanggau,” ungkapnya.
Saat ditanya apakah sudah dihubungi langsung oleh KPK atau sudah menjalani pemeriksaan, Sukiman mengatakan belum ada. “Kan dari konferensi pers tu ya,” katanya.
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) inipun memohon do’a dan dukungan dalam menghadapi penetapan tersangka oleh KPK. “Mohon do’anya mudah-mudahan kita bisa selesaikan semuanya ini dengan baik. Itu biasalah, kita tenang saja tidak apa-apa. Insya Allah saya tidak pernah melakukannya. Apalagi pernah bertemu ataupun meminta sesuatu apa pun,” tuturnya.
Sukiman juga menyatakan siap mengikuti proses hukum selanjutnya dari KPK. “Ya kita ikuti saja proses dan apa-apa prosedurnya, saya siap saja. Saya mohon do’anya ya,” pungkasnya. (Zz)
Artikel ini telah dibaca 2133 kali
