Sintang – Viral di media sosial foto tiga tenaga medis atau ASN yang bertugas di RSUD Ade M. Djoen Sintang, beratribut penutup kepala #2019GantiPresiden dinilai Ketua DPRD Kabupaten Sintang, Jeffray Edward, tidak selayaknya dilakukan. Apalagi pose foto ketiga ASN inipun mengacungkan jari jempol dan telunjuk, yang mengarah pada salah satu Pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden di Pemilu mendatang.
“Saya sudah mendengar itu, bahwa ada ASN yang melakukan tindakan yang tidak selayaknya dilakukan karena mereka sebagai ASN,” sesalnya, saat ditemui, Selasa (5/1).
Menurut dia, sebenarnya dalam aturan yang berlaku bagi ASN harus bersikap netral. Sehingga kasus ini harus menjadi peringatan bagi semua, khususnya para ASN. “Sebenarnya netralitas ASN ini sudah tercantum dalam aturan, dan mereka harus bersikap netral dan ini menjadi peringatan bagi kita semua dan terutama bagi ASN yang lain,” ujar Jeffray.
Dia berharap, Pemerintah Daerah dan instansi terkait, bisa menulusuri dan menindaklanjuti dengan tegas permasalah ini. “Oleh karena itu, saya berharap komunikasi melalui Bupati dan Wakil Bupati dan instansi ini bisa menelusuri dan menindaklanjuti. Kemudian saya berharap karena ini dalam suasana pemilu apakah terkait dengan pemilu dan hal lainnya, tentu apa yang sudah dilaporkan ke Bawaslu bisa ditindaklanjuti secara tegas. Kita menunggu hasil dari Bawaslu apapun keputusan mereka,” jelasnya.
Sebelumnya, Bawaslu Kabupaten Sintang telah melakukan investigasi terkait foto viral tenaga medis tersebut. Mereka sudah membahas hasil investigasinya bersama sentra Gakkumdu, Senin (4/1) lalu. Hasil pembahasan tersebut saat ini sedang dibahas di tingkat Bawaslu Provinsi Kalbar. (Zz)
Artikel ini telah dibaca 1459 kali
