Pontianak – Tim Penggerak PKK Kota Pontianak menggelar Festival Saprahan memeriahkan Hari Jadi Kota Pontianak ke-27 Tahun di Pontianak Convention Center (PCC), Jalan Sultan Abdurahman, Rabu (17/10) Pagi. Kegiatan budaya ini diikuti 30 peserta dari TP PKK Kelurahan se-Kota Pontianak.
“Saprahan ini juga telah dicatat sebagai warisan budaya, jadi di Kota Pontianak dari 2017 sampai 2018 ada lima budaya yang dicatat, salah satunya saprahan ini,” ujar Edi Rusdi Kamtono, Pelaksana Tugas Walikota Pontianak di lokasi acara.
Menurutnya, budaya saprahan diharapkan lebih sering digunakan masyarakat pada berbagai acara maupun perayaan. Karena saprahan merupakan budaya asli daerah yang menjadi kebanggan bersama. “Ini bisa jadi gambaran baik masyarakat Pontianak, pada saat pelaksanakan kegiatan seperti, pernikahan atau khitanan dengan cara makan saprahan,” ungkapnya.
Ia menambahkan, generasi muda selayaknya memahami dan mengerti budaya lokal yang merupakan kekayaan bangsa. “Selanjutnya saya berharap setelah kita gelar kegiatan ini, bisa menjadi pelajaran bagi generasi muda untuk selalu mengingat budaya masyarakat,” pungkasnya. (FJR)
Artikel ini telah dibaca 1435 kali
