PONTIANAK, KB1- Kecamatan Pontianak Timur mengadakan musrenbang (musyawarah perencanaan pembangunan) untuk usulan pembangunan pada tahun 2016 mendatang. Acara ini diselegarakan di aula kantor camat Senin (16/02)
Camat Pontianak Timur HY Trisna Ibrahim, mengatakan dalam musrenbang ini ada tiga sektor yang di bahas yakni prasarana infrastruktur, sosial budaya, dan ekonomi.
Musrenbang yang dikuti oleh Kelurahan Dalam Bugis, Parit Mayor, Tanjung Sampit, Saigon, Banjar Serasan, Tanjung Hulu, Tanjung Hilir itu direncanakan akan selesai hanya dalam waktu sehari dikarenakan kecamatan timur telah melaksanakan pra musrembang beberapa waktu lalu.
“Jadi musrenbang hari ini tinggal penyelesainanya saja,” ungkap Trisna kepada Kalbarsatu.com
Dari hasil pra musrembang sektor yang perlu banyak pembenahan yaitu di sektor ekonomi dengan membuka akses infrastrukur yang seluas-seluasnya. “Jika infrastruktur bagus maka diharapkan pertumbuhan sektor PDRB (produk domestik regional Bruto) perkapita dan jasa akan berkembang dengan sendirinya,” jelasnya.
Terkait maraknya kasus sosial yang menimpa Pontianak baru-baru ini camat pontianak timur mengimbau peran pentingnya pihak keluarga meski selalu dibantu oleh pihak kepolisian dan sat pol pp, namun pihak keluarga yang sangat mempunyai peran penting untuk menangkal tentang kasus ini.
“Orang tua harus peduli dengan anak nya, terkait seluruh aktivitas sehari-harinya,” tegasnya.
Ia menambahkan, kasus narkoba di Pontianak Timur cukup tinggi maka ia meminta SKPD yang terkait untuk melakukan pembinaan dan sosialisasi. (sai/03)
Artikel ini telah dibaca 1459 kali
