Rumah Adat Dayak atau Rumah Betang Tampun Juah Sintang sudah mulai difungsikan. Ketua DAD Sintang Jeffrai Edward berharap, Pemkab Sintang terus memberikan komitmen dan dukungan untuk menyelesaikan kekurangan pembangunan.
Rumah Betang Tampun Juah Kabupaten Sintang mulai difungsikan, dengan ditandai launching operasionalnya yang digelar Pemkab Sintang pada Selasa siang.
Menurut ketua DAD Kabupaten Sintang, Jeffrai Edward, pengelolaan rumah ini adalah Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Sintang, namun pemanfaatannya akan banyak digunakan oleh masyarakat Adat Dayak.
Kendati demikian, ia juga mengatakan bahwa tidak hanya masyarakat Adat Dayak saja, namun semua elemen masyarakat Kabupaten Sintang juga tentu boleh memanfaatkan rumah ini.
Terkait mengatur tata cara pengunaan Rumah Betang, Jeffrai mengaku pihak DAD siap bekerjasama dengan Pemkab Sintang. Peraturan perlu dibuat untuk mencegah kesalahpahaman dalam memanfaatkan betang.
Dikatakan Jeffray, kehadiran rumah adat ini sudah lama menjadi kerinduan bagi lapisan masyarakat Dayak di Kabupaten Sintang.
Karena itu ia pun berpesan untuk seluruh masyarakat Sintang, khususnya masyarakat Adat Dayak untuk selalu menjaga keamanan, ketertiban dan kedamaian, sehingga semua misi pembangunan yang dilakukan pemerintah bisa terwujud dengan baik.
Setelah launching pemakaian rumah adat ini dilakukan, Ketua DAD Kabupaten Sintang, Jeffray Edward juga berharap, Pemkab Sintang terus memberikan komitmen dan dukungannya untuk menyelesaikan kekurangan-kekurangan bangunan yang ada sesuai fungsinya. (ONO)
Artikel ini telah dibaca 3078 kali
