PONTIANAK, KB1 – Himpunan Pengusaha Muda (HIPMI) Indonesia berencana mengembangkan potensi ekonomi yang dimiliki Kalimantan Barat. Potensi yang akan dikembangkan diantaranya sektor transportasi darat, industri dan pertambangan.
Bendahara HIPMI Indonesia, Bayu Priawan Djokosoetono mengatakan Kalimantan Barat merupakan provinsi yang banyak memiliki potensi yang harus dikembangkan. “HIPMI akan menjadi fasilitator dalam upaya pembangunan Kalbar,” katanya.
Menurut dia, Indonesia khususnya Kalbar akan menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Jika tidak pandai mencari peluang, tentu akan diambil pengusaha dari negara asing. Maka tantangan HIPMI akan lebih berat, maka harus secepatnya untuk menggali potensi yang ada.
“Kalimantan Barat sebenarnya mempunyai banyak potensi yang belum dieksploitasi, ini harus dikembangkan secepatnya,” ungkapnya.
Ia menambahkan, Kalimantan Barat masih kekurangan taksi, maka ke depannya HIPMI Indonesia akan mengembangkan sektor transportasi darat. Karena hal tersebut merupakan kebutuhan pokok bagi masyarakat.
“Selain itu, HIPMI juga akan mengembangkan potensi di bidang industri dan pertambangan seperti energi kelistrikan yang masih belum maksimal dikembangkan,” jelasnya. (Sai/02)
Artikel ini telah dibaca 1343 kali