Sintang – Gubernur Kalbar, Sutarmidji mengatakan bahwa antara bulan Februari atau Maret akan membawa lima Bupati dan lima Ketua DPRD yang termasuk dalam wilayah Provinsi Kapuas Raya untuk menghadap Presiden Joko Widodo. Terkait kepastian pembentukan Provinsi Kapuas Raya.
“Mungkin sebelum bulan Februari atau Maret saya akan mengajak lima Bupati dan lima Ketua DPRD Kapuas Raya untuk menghadap beliau (Presiden) kembali supaya ada kepastian tentang itu,” jelas Sutarmidji saat kunjungan kerjanya di Kabupaten Sintang, Selasa (22/01) siang.
Saat berada di Kantor Bupati Sintang, Sutarmidji juga sempat mendapat telpon dari Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg). Ia diminta untuk ke Jakarta terkait pembentukan Provinsi Kapuas Raya. “Pak Mensesneg telpon Saya dan minta Saya ke Jakarta. Barusan tadi sekitar pukul 12.20 WIB. Beliau minta Saya ke Jakarta berkaitan dengan itu juga,” tambahnya.
Menurut Sutarmidji, upaya pembentukan Provinsi Kapuas Raya bukanlah masalah politisasi. Hanya saja memperjuangkannya harus di waktu yang tepat. “Jadi bukan masalah politisasi, tidak. Memang kita harus memperjuangkan dengan timing yang tepat,” ujarnya.
Sutarmidji yakin Provinsi Kapuas Raya akan terbentuk di masa pemerintahannya. Meskipun banyak yang mempertanyakan, karena akan memotong wilayah kekuasaannya, Sutarmidji menegaskan ini adalah kepentingan Masyarakat.
“Saya yakin Kapuas Raya ini akan terbentuk di masa pemerintahan Saya. Banyak yang bilang Bapak kan baru jadi Gubernur masa bisa mau memotong wilayah kekuasaannya. Saya tidak pikir itu, yang Saya pikirkan adalah kepentingan Masyarakat,” pungkasnya. (Zz)
Artikel ini telah dibaca 2279 kali
