Tiga Hari ke Depan: Nelayan di Kalbar Waspadai “Gust” Jika Ingin Selamat di Laut

Tiga Hari ke Depan: Nelayan di Kalbar Waspadai “Gust” Jika Ingin Selamat di Laut. (Ilustrasi: Google Gemini)

KalbarOke.Com – BMKG memprediksi cuaca di perairan Kalimantan Barat dalam tiga hari ke depan berpotensi tidak stabil. Para nelayan diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap angin kencang dan gelombang tinggi yang dapat terjadi secara tiba-tiba.

Berdasarkan data dari BMKG Maritim Pontianak, kondisi cuaca di perairan Kalimantan Barat, termasuk di sekitar Pontianak, Mempawah, dan Ketapang, cenderung berawan tebal dengan potensi hujan ringan hingga sedang. Angin diperkirakan akan bertiup dari arah Tenggara hingga Barat dengan kecepatan yang bervariasi.

Meskipun secara umum kecepatan angin berada di kisaran 10-12 knot (sekitar 18-22 km/jam), nelayan perlu mewaspadai adanya “gust” atau peningkatan kecepatan angin yang singkat dan mendadak.

Baca :  Belanja Daerah Kubu Raya 2026 Fokus Peningkatan Ekonomi dan Pelayanan Publik

Peningkatan kecepatan angin ini berpotensi memicu gelombang laut yang lebih tinggi dari normal. Meski BMKG belum mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi ekstrem, para nelayan, terutama yang menggunakan perahu kecil, disarankan untuk memantau terus perkembangan cuaca dan mempertimbangkan kondisi sebelum melaut.

Selain itu, potensi hujan yang disertai petir juga diprediksi akan terjadi di beberapa wilayah perairan. Kondisi ini dapat mengganggu jarak pandang dan membahayakan keselamatan pelayaran.

Baca :  Gubernur Ria Norsan dan Ustadz Das'ad Latif Ajak Umat Hijrah Total: Lawan Langkah Setan, Perkokoh Cinta Negara!

Untuk itu, BMKG mengimbau para nelayan untuk selalu mempersiapkan perlengkapan keselamatan, memastikan kondisi kapal dalam keadaan baik, dan terus memantau informasi cuaca terbaru yang dikeluarkan oleh BMKG sebelum beraktivitas di laut. (bmkg/aw/o1)

Facebook Comments

Artikel ini telah dibaca 646 kali