KalbarOke.Com – Perpustakaan Fitrah Berkah Insani (FBI) di Kelurahan Sungai Jawi Dalam, Kota Pontianak, menjalani tahapan Penilaian Lapangan Apresiasi Penyelenggaraan Perpustakaan Umum Terbaik Wilayah III Tahun 2025. Perpustakaan ini berhasil menembus tiga besar tingkat nasional untuk kategori Wilayah III.
Penilaian visitasi ini dilakukan langsung oleh tim juri dari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI) dan turut dihadiri oleh Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya peningkatan mutu layanan perpustakaan dan mendorong semangat literasi.
Visitasi Penentu Nilai Tertinggi
Munisah H. Wadjir, salah satu Dewan Juri Apresiasi Perpustakaan, menjelaskan bahwa kunjungan ke FBI ini adalah tahapan krusial dalam penilaian.
“Kami ada tiga unsur penilaian. Yang pertama portofolio dan video, yang kedua kami visitasi ke lapangan hari ini, dan yang ketiga nanti presentasi di Jakarta,” jelas Munisah.
Munisah menekankan bahwa tahap visitasi lapangan ini memiliki poin terbesar dibandingkan portofolio. Kunjungan ini bertujuan memastikan kondisi faktual di lapangan sesuai dengan yang telah dikirimkan sebelumnya.
“Perpustakaan FBI ini sudah masuk ke dalam tiga besar untuk kategori wilayah tiga tingkat nasional. Penentuan juara satu, dua, atau tiga akan ditentukan pada penilaian terakhir di pusat, di Jakarta pada tanggal 26 Oktober nanti,” imbuhnya.
Munisah menambahkan, apresiasi ini tidak hanya berupa piagam saja, tetapi juga uang tunai untuk pengembangan dan pembinaan Perpustakaan ke depannya.
Role Model Peningkatan Indeks Literasi
Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan, menyampaikan apresiasi atas capaian FBI. Ia berharap perpustakaan ini dapat menjadi contoh bagi perpustakaan lain di 29 kelurahan di Pontianak.
“Kami sangat berterima kasih dan mengapresiasi Perpustakaan Fitrah Berkah Insani. Semoga ini menjadi role model bagi perpustakaan-perpustakaan yang lain. Hal ini bisa berdampak manfaat kepada Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat di Kota Pontianak, serta mencerdaskan dan berdampak kepada pertumbuhan pengetahuan tentang segala hal,” ujar Bahasan.
Jelaskan Inovasi dan Dampak Nyata
Ketua Perpustakaan Fitrah Berkah Insani, Annisa Maharani Nasran, menjelaskan bahwa dalam paparannya mereka memaparkan delapan dimensi penilaian.
“Tadi paparan kami menjelaskan tentang delapan dimensi, dari dimensi koleksi sampai dimensi inovasi dan dampak. Ini membuktikan bahwa Fitrah Berkah Insani sudah memberikan kontribusi nyata dan dampak yang nyata untuk masyarakat,” kata Annisa.
Annisa bercerita, perjalanan FBI dalam lomba perpustakaan dimulai sejak tahun 2021 dari tingkat kota. Setelah beberapa kali meraih juara satu tingkat kota dan provinsi, tahun ini adalah kali pertama mereka mencapai tingkat nasional.
“Kami mohon doanya, karena ini yang kami impikan selama ini. Semoga kami bisa menjuarai hingga ke tingkat nasional,” tutup Annisa. Ia berharap action plan jangka pendek, menengah, dan panjang mereka bisa terlaksana, serta terus menciptakan inovasi yang berdampak bagi masyarakat luas.
