Indeks

Perpustakaan Kota Pontianak, Gelar Bazar Buku Murah

PONTIANAK,KBOke – Meningkatkan minat baca masyarakat, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak  melalui Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi (PAD) Kota Pontianak akan menggelar Pontianak Bazaar Buku pada tanggal 24 – 25 September 2016 mendatang. Bazaar buku-buku berkualitas dengan harga terjangkau ini dimulai pukul 08.00 – 17.00 WIB di halaman Masjid Raya Mujahidin Pontianak.

Selama dua hari bazaar, masyarakat bisa mendapatkan buku-buku murah dari berbagai penerbit ternama dan penerbit lainnya serta buku-buku karya penulis Kalimantan Barat.

“Bazaar buku ini merupakan upaya kita untuk menumbuhkan minat baca dan pembudayaan gemar membaca bagi semua lapisan masyarakat, mulai dari anak-anak hingga orang tua,” ujar Kepala Kantor PAD Kota Pontianak, Dwi Suryanto di ruang kerjanya, Rabu (21/9/2016).

Lanjut Dia, Pemkot Pontianak terus mendorong supaya minat baca dan gemar membaca di kalangan masyarakat menjadi suatu budaya serta menjadikan buku sebagai salah satu kebutuhan dalam kehidupan sehari-hari. Para orang tua juga diharapkan membiasakan anak-anak mereka sejak dini untuk gemar membaca.

Untuk itu, kata Dwi, orang tua setidaknya menyisihkan dana tiap bulan untuk menyediakan bahan bacaan bervariatif, informatif, edukatif dan sehat bagi anak-anaknya. “Ini merupakan investasi bagi masa depan anak di kemudian hari. Membaca merupakan investasi yang paling kokoh bagi masa depan perkembangan moral dan intelektual bagi sang buah hati,” katanya.

Berbagai upaya yang dilakukan Pemkot dalam menyediakan bahan bacaan bagi masyarakat diantaranya dengan menyediakan ruang baca yang nyaman bagi pengunjung beserta fasilitas kebutuhan sumber bacaan di Perpustakaan Kota Pontianak yang terletak di Jalan Alianyang Pontianak. Selain itu, masyarakat juga dapat membaca buku yang tersedia di Rumah Baca di Kecamatan Pontianak Barat dan Rumah Baca Kecamatan Pontianak Timur. “Dalam waktu dekat, Pemkot akan menyediakan taman bacaan yang saat ini tengah dibangun di taman-taman seperti Taman Alun Kapuas, Taman Digulis serta Taman Akcaya,” jelas Dwi.

Tak hanya itu, untuk mendekatkan diri dengan masyarakat serta memberikan pelayanan yang maksimal, fungsi perpustakaan hadir di tengah-tengah masyarakat melalui mobil perpustakaan keliling dan mobil pintar. Mobil perpustakaan keliling tersebut secara rutin memberikan pelayanan dalam menyediakan bahan bacaan di sekolah-sekolah, area Car Free Day (CFD) dan pusat-pusat keramaian lainnya. “Selain itu, perpustakaan-perpustakaan yang ada di kecamatan, kelurahan, rumah ibadah, pondok pesantren dan panti asuhan juga turut melengkapi dalam penyediaan bahan bacaan bagi masyarakat,” terangnya.(dik)

Facebook Comments

Artikel ini telah dibaca 2446 kali

Exit mobile version