Indeks

Polsek Sekayam Tanam Jagung Hibrida di Lahan Demplot III, Dorong Ketahanan Pangan Perbatasan

Polsek Sekayam menanam jagung hibrida di lahan 1 hektare di Dusun Lomur II, Desa Kenaman, untuk mendukung ketahanan pangan nasional. Foto: Hms Polres Sanggau

KalbarOke.com – Dalam upaya memperkuat ketahanan pangan nasional, Polsek Sekayam menggelar penanaman jagung hibrida di Lahan Demplot III seluas 1 hektare di Jalan Lintas Sekayam, Dusun Lomur II, Desa Kenaman, Kecamatan Sekayam, Kamis 14 Agustus 2025 pagi.

Kegiatan ini dipimpin langsung Kapolsek Sekayam, Iptu Junaifi, bersama Ketua Kelompok Tani Yohanes Purwanto, serta diikuti seluruh personel Polsek Sekayam yang secara simbolis menanam bibit jagung sebagai bentuk dukungan terhadap Asta Cita Presiden RI dan program swasembada pangan nasional.

Bibit Unggul untuk Hasil Maksimal

Jagung hibrida yang ditanam terdiri dari dua varietas unggul, PIONEER P27 dan PERTIWI 5, dengan total 15 kilogram benih. Varietas ini dipilih karena memiliki produktivitas tinggi, ketahanan terhadap hama, serta kualitas panen yang baik untuk konsumsi maupun pakan ternak.

Kapolsek Sekayam menegaskan, kegiatan ini bukan sekadar simbol, tetapi bentuk komitmen nyata Polri dalam mendukung kemandirian pangan, khususnya di wilayah perbatasan.

“Polri tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga berkontribusi aktif membantu masyarakat dalam mewujudkan kemandirian pangan,” ujarnya.

Sinergi Polisi dan Petani

Kerja sama erat dengan kelompok tani menjadi kunci keberhasilan program ini. Selain mendampingi proses penanaman, Polsek Sekayam akan terus memantau perkembangan tanaman hingga masa panen, memastikan program berjalan berkelanjutan.

Kegiatan ini juga mempererat kemitraan antara aparat kepolisian dan masyarakat. Tidak hanya meningkatkan produksi pangan lokal, tetapi juga sejalan dengan program pemerintah dalam memperkuat cadangan pangan nasional dan mengantisipasi krisis pangan global.

Proyeksi Panen dan Manfaat

Panen jagung hibrida dari lahan ini diproyeksikan menghasilkan hasil signifikan dalam beberapa bulan ke depan. Hasilnya akan dimanfaatkan untuk kebutuhan pangan masyarakat setempat serta menjadi bibit untuk musim tanam berikutnya.

Kegiatan yang berlangsung hingga siang hari ini berjalan lancar dan tertib. Setelah istirahat, proses penanaman dilanjutkan pukul 14.00 WIB hingga seluruh area tertanami. Situasi lapangan dilaporkan aman dan kondusif.

Dengan program ini, Polsek Sekayam berharap masyarakat terdorong memanfaatkan lahan tidur menjadi lahan produktif.

“Ketahanan pangan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi tanggung jawab kita bersama,” tegas Iptu Junaifi.

Langkah ini membuktikan bahwa kepolisian tidak hanya berperan di sektor keamanan, tetapi juga dapat menjadi motor penggerak pembangunan pertanian demi kesejahteraan masyarakat yang berkelanjutan. (*/)

Facebook Comments

Artikel ini telah dibaca 19 kali

Exit mobile version