PONTIANAK, KB1- Presiden Joko Widodo diminta untuk melihat-lihat permasalahan yang ada di Kalbar yang tidak kunjung selesai.
“69 tahun persoalan yang tidak bisa diatasi oleh gubernur karena kewenangan pusat. Nah, dengan kehadiran bapak presiden diharapkan dapat diatasi dalam waktu tiga tahun oleh bapak,” ungkap Gubernur Kalbar Cornelis dalam sambutannya.
Pada sambutannya pula, Gubernur Cornelis menjelaskan mengenai pendanaan Masjid Raya Mujahidin yang dibiayai sharing melalui dana APBD Provinsi Kalbar selama empat tahun dengan total dana sebesar Rp32 miliar.
“Masjid Mujahidin ini milik setengah-setengah, setengah milik pemerintah setengah lagi milik umat. Tidak salah jika presiden yang meresmikannya,” ungkap Cornelis. (Sai/03)
Artikel ini telah dibaca 1379 kali