KalbarOke.com – Universitas Panca Bhakti (UPB) Pontianak menggelar launching Fakultas Ilmu Kesehatan di Gedung Convention Center UPB Pontianak, Selasa (6/8) 2024. Peluncuran dilakukan oleh Ketua Yayasan Panca Bhakti dan Rektor Universitas Panca Bhakti Pontianak, sekaligus penyerahan surat keputusan tentang pendirian Fakultas Ilmu Kesehatan.
Peresmian Fakultas Ilmu Kesehatan, menjadi fakultas kelima yang dimiliki oleh UPB Pontianak dan menambah portofolio akademik universitas tersebut. “Fakultas Ilmu Kesehatan yang baru dibuka ini menawarkan program studi Fisioterapi, yang menjadi program studi pertama dan satu-satunya di Kalimantan Barat,” kata Dr. Purwanto, SH., M.Hum, Rektor Universitas Panca Bhakti Pontianak.
Pembukaan Fakultas Ilmu Kesehatan merupakan langkah strategis dalam memenuhi kebutuhan tenaga profesional di bidang kesehatan di wilayah Kalimantan Barat. Maka keberadaan Fakultas Ilmu Kesehatan UPB Pontianak, dapat menjadi pusat unggulan dalam pendidikan kesehatan dan berkontribusi pada peningkatan kualitas pelayanan kesehatan di daerah ini.
“Kehadiran program studi Fisioterapi di UPB Pontianak diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pengembangan tenaga kesehatan di Kalimantan Barat, khususnya Kota Pontianak,” ungkap Purwanto.
Tidak hanya itu, lanjut dia, tujuan hadirnya Fakultas Ilmu Kesehatan ini merupakan salah satu implementasi dari SDGs yang telah diamanahkan kepada UPB dari Bapanas. Yakni menyiapkan sumber daya manusia (SDM) atau tenaga kesehatan yang mumpuni. Sehingga diharapkan mampu meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM) di Kalbar yang masih jauh tertinggal di level nasional.
“Ini ikhtiar untuk meningkatkan IPM terutama dari tenaga kesehatan, UPB juga mendapat amanah dari Bapanas sebagai centra SDGs dan salah satu pilarnya dalah pembangunan sosial dan pembangunan Kesehatan,” jelasnya.
Selain acara peluncuran fakultas, rangkaian acara hari ini juga mencakup pelantikan Dr. Ir. Agus Salim Masulili, MP, sebagai Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan yang pertama. Mendapat kehormatan ini, Agus Salim menyatakan komitmennya untuk memajukan fakultas baru tersebut. Tentu saja dengan menyelenggarakan pendidikan berkualitas dan relevan dengan kebutuhan masyarakat.
“Aspek tata kelola demi peningkatan dan relefansi merupakan cerminan di perguruan tinggi dalam melahirkan sumber daya yang mumpuni, sehingga berkontribusi untuk daerah maupun nasional,” ungkapnya.
Fakultas Ilmu Kesehatan UPB Pontianak memiliki 40-50 mahasiswa dari dua angkatan yang juga tergabung dalam Prodi Fisioterapi. Sedangkan untuk penerimaan mahasiswa di Fakultas Ilmu Kesehatan akan dibuka secara umum. “Jadi bukan hanya dari warga Kalbar saja, tetapi untuk warga di daerah lainnya juga terutama Kalimantan,” tuturnya.
Launching Fakultas Ilmu Kesehatan turut dihadiri oleh sejumlah tamu penting. Termasuk perwakilan dari pemerintah daerah, institusi kesehatan, dan berbagai mitra akademik UPB Pontianak. Kehadiran mereka menandai pentingnya acara ini dalam meningkatkan kolaborasi antar lembaga untuk kemajuan pendidikan dan pelayanan kesehatan di Kalimantan Barat. (/rif-Red****)
Artikel ini telah dibaca 3634 kali