8.000 Orang di Sintang Akan Dirapid Tes

Tim Gugus Tugas penanganan dan pencegahan covid 19 Kabupaten Sintang gelar Rapid Tes massal di salah satu sarana umum. Foto Zaini

Sintang – Bupati Sintang Jarot Winarno menyampaikan bahwa saat ini pihaknya sedang berjuang melakukan Tes Telusur dan Isolasi (TTI) dalam upaya menangani pandemi covid-19. Hal itu Ia sampaikan saat press release di Pendopo Bupati Sintang belum lama ini.

TTI dilakukan diantaranya dengan tracking rapid test massal di sejumlah fasilitas dan sarana umum. “Seperti pasar pasar tradisional, kemudian seluruh Kedai Kopi dan seluruh Resto yang ada”, ujar Jarot kepada Awak Media.

Jarot pun menargetkan sekitar 8.000-an orang akan dirapid tes. “Tapi sampai saat ini baru sekitar 5.680 orang lebih yang sudah dirapid tes,” jelasnya.

Dari 8.000-an orang yang di rapid test Jarot memprediksi ada sekitar 800-an orang yang hasilnya reaktif. Dengan kasus pasien yang terkonfirmasi positif covid 19 sebanyak 40 sampai 50 kasus.

Sehingga Jarot pun tidak merasa panik dan terkejut ketika ada penambahan 14 kasus baru pasien terkonfirmasi positif covid-19 pada tanggal 17 dan 18 Juni lalu. Karena menurutnya keberadaan mereka memang dicari.

Selain itu saat ini Tim Gugus Tugas penanganan dan pencegahan covid 19 Kabupaten Sintang juga sedang menunggu datangnya alat Swab PCR Covid 19 yang dibeli dengan dukungan dari Pemprov Kalbar. Menurut Jarot alat tersebut mutlak harus ada sebagai kesiapan menuju Adaptasi Kenormalan Baru (AKB) atau New Normal. (Zain)

Facebook Comments

Artikel ini telah dibaca 1409 kali