PONTIANAK, KB1- Turunnya harga bahan bakar minyak diharapkan dapat menurunkan harga kebutuhan bahan pokok.
“Iya ke BBM turun lagi, saya belum mengetahui tentang itu. Ya bagus lah kalau turun lagi mudah-mudah harga barang juga turun,” harap Ria (28) warga Jalan Parit Haji Husin I Pontianak kepada Kalbarsatu.com.
Pengumuman turunnya harga BBM dilakukan oleh Presiden Jokowi Jumat (16/1) kemarin dan mulai diberlakukan pada Senin 19 Januari 2015. Saat ini harga premium Rp 7.600 per liter turun menjadi Rp6.600 per liter, solar Rp 7.250 per liter turun menjadi Rp6.400 per liter dan gas ukuran tabung 12 kilo sekitar Rp 140 ribu per tabung turun menjadi Rp129.000 per tabung.
Sementara seorang pedagang sembako Ilham (32) mengaku bingung dengan pemerintah yang sering menaikkan dan menurunkan harga BBM.
“Saya bingung dengan pemerintah sekarang tidak seperti dulu yang membuat harga BBM stabil. Kami jadi kewalahan untuk harga dagangan,” ungkap Ilham.
Kekhawatiran lain datang dari mahasiswa sebuah perguruan tinggi di Pontianak, Muhammad Ridwan (21). “Khawatir juga meski BBM turun tapi harga bahan kebutuhan pokok tidak turun-turun, belum pernah kejadian turun harga. Yang ada naik harga terus,” ungkap Ridwan. (Sai/03)
Artikel ini telah dibaca 1403 kali
