PONTIANAK, KB1- Kabid Pajak, Dinas Pendapatan daerah (Dispenda) Kalbar, Joshua Makrius kesal bukan kepalang. Bagaimana tidak, di Kalbar masih banyak pemilik mobil dengan nomor polisi luar provinsi lalu-lalang.
“Padahal kita sudah sering dilakukan sosialisasi dan razia plat bernomor polisi luar oleh Dispenda,” kata Joshua, kepada kalbarsatu.com.
Ia bersama jajarannya dan pihak kepolisian akan terus melakukan sosialisasi serta sweeping terhadap kendaraan luar provinsi Kalbar.
“Kami akan terus berupaya terus menerus dan sosialisasi secara berkesinambungan” katanya.
Ia menambahkan, saat ini masih banyak juga masyarakat yang membeli mobil liar Kalbar, di sisi lain, si pemilik kendaraan tersebut tidak sadar selalu membeli bahan bakar dan penggunaan jalan di Kalbar. Padahal kebanyakan mobil yang mereka kendarai masih menggunakan bahan bakar bersubsidi bukan non subsidi sehingga BBM yang seharusnya melimpah justru jadi cepat habis.
” Mereka bayar pajak di luar tapi menggunakan fasilitas Kalbar,” katanya.
Ia menyebutkan , saat ini sedikitnya 79 persen kendaraan di Kalbar adalah mobil mewah, namun sayang si pemilik masih banyak yang menggunakan plat luar dan belum dilakukan mutasi.
“Kita harus mendapatkan dukungan dari masyarakat agar dapat terus melakukan sosialisasi memerangi masalah ini,” tambah Joshua.
Humas Dispenda Kalbar Rosihan Anwar menambahkan, dalam melakukan razia satu harian biasanya mendapati kendaraan plat bernomor polisi luar cukup banyak.
” Tidak tetap, namun pernah hingga 200 mobil dalam satu kali razia,” tuturnya.(cece)
Artikel ini telah dibaca 1434 kali