Juliarti Wacanakan Buka Border di Temajuk

PONTIANAK, KB1- Bupati Sambas, Juliarti mewacanakan Kabupaten Sambas butuh penambahan pembangunan border satu lagi untuk membangun ekonomi di perbatasan. Pembangunan border yang dimaksud yakni berada di Desa Temajuk, Kecamatan Paloh. Daerah ini berbatasan langsung dengan Teluk Melano, Malaysia.

“Kita butuh satu border lagi yang bisa dibangun untuk menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean. Yakni pembangunan border di Temajuk,” kata Juliarti, dihubungi kalbarsatu.com di Pontianak.

Sebelumnya Kabupaten Sambas sudah memiliki border dan telah resmi dibuka untuk jalur perdagangan ke dua negara, yakni di Desa Aruk, Kecamatan Sajingan besar yang berbatasan langsung dengan Biawak, Malaysia.
Pada saat itu, pembukaan jalur perbatasan tersebut dimulai sejak era mantan Bupati Sambas, Burhanuddin A Rasyid. Menurut Juliarti, dalam perkembangan pembangunan sekarang, Desa Temajuk, layak menjadi daerah perbatasan dengan pembangunan boder di dua negara.

“Harapan saya dengan dibukanya border ditemajuk akan berdampak kepada masyarakat di Kabupaten Sambas agar menjadi masyarakat mandiri, madani dan sejahtera” tuturnya.

Jika border dibuka maka aspek ekonomi akan menjadi daya ungkit untuk Kabupaten Sambas. Hanya saja untuk membangun Kabupaten Sambas secara keseluruhan harus lah memperhatikan banyak hal. Satu diantaranya adalah peningkatan mutu pendidikan dan budaya.

Meski begitu, Juliarti mengaku sempat khawatir untuk menghadapi perdagangan asean itu sendiri bagi masyarakat. Namun dengan beragam upaya yang dilakukan, ia pun yakin Sambas optimis bisa mengikuti proses perubahan yang akan dihadapi.

“Awalnya barangkali kita mungkin akan sedikit mengalami perubahan tapi secara pelan-pelan maka kita akan berbalik unggul,” tutur Juliarti. (sai/01)

Facebook Comments

Artikel ini telah dibaca 1606 kali