PONTIANAK, KB1 – Massa tergabung dalam Solidaritas Mahasiswa Pengemban Amanat Rakyat (Solmadapar) kembali menggelar aksi unjuk rasa di Bundaran Tugu Digulis Untan, Rabu (10/12/2014). Mereka meminta para koruptor dihukum berat karena telah melakukan pelanggaran HAM.
Sekjen Solmadapar, Bagus Riyadi mengatakan pelanggaran Hak Asasi Manusia terberat adalah korupsi. Pasalnya prilaku korup para oknum pejabat secara langsung telah menyengsarakan rakyat. Sebab mereka menggerogoti uang negara untuk memperkaya diri sendiri.
“Maka kita minta penuntasan kasus korupsi di daerah ini segera dilakukan, karena berdampak pada kesengsaraan rakyat,” katanya disela aksi.
Dalam tuntutannya, massa meminta Pemerintah membatalkan kenaikan harga BBM, menghukum seberat beratnya koruptor dan menuntut kesejahteraan para TKI. Setelah puas berorasi di Bundaran Untan, masa kemudian melanjutkan aksi ke Gedung DPRD Kalbar. Aksi unjuk rasa inipun berjalan damai dan massa membubarkan diri setelah menyampaikan aspirasi mereka. (Wah/02)
Artikel ini telah dibaca 1478 kali
