KUBU RAYA, KB1 – Keong mas merupakan salah satu hama pertanian yang dapat menyebabkan kerusakan yang parah pada tanaman padi. Sayangnya hingga kini metode pengendalian hama di Indonesia masih belum dapat menyelesaikan permasalahan ini secara maksimal.
Pakar Proteksi Tanaman Faperta Untan Pontianak, Tris Haris Ramadhan mengatakan keong mas yang memiliki nama ilmiah Pomacea canaliculata adalah hewan yang sifat hidupnya kosmopolitan atau tersebar secara luas di berbagai jenis lingkungan. Hewan ini juga memiliki daya toleransi yang sangat tinggi terhadap lingkungan yang kurang baik.
“Akibatnya populasi keong mas cukup sulit untuk diberantas dan kerap menjadi masalah petani,” katanya, kepada kalbarsatu.com, Kamis (13/11/2014).
Menurut dia, hingga kini metode pengendalian hama keong masih belum berhasil secara maksimal. Para petani umumnya masih menggunakan cara mekanis untuk memberantas hama keong ini. “Yah ada metode sederhana dalam memberantas keong, dengan prinsip pancingan bertelur menggunakan pelepah daun kelapa,” kata Tris.
Ia menambahkan, hama keong dapat merusak tanaman pertanian karena menggerogoti padi mulai dari akar hingga daun. Sebenarnya pengendalian mekanis keong dapat juga dimanfaatkan untuk pakan ternak maupun ikan. “Dengan begitu sedikit banyak dapat mengurangi populasinya, karena ada yang memanfaatkannya,” jelasnya. (Tan/02)
Artikel ini telah dibaca 1604 kali