Saatnya Anak-anak Diajarkan Cintai Buah Lokal

Beragam jenis buah lokal mampu bersaing dengan buah impor di sejumlah lapak buah pinggir jalan. Foto : Anwar

PONTIANAK, KB1 – Sebagian besar orang sudah menyadari buah lokal tidak kalah unggul dibandingkan buah impor. Karena itu, mereka mewujudkan rasa cinta terhadap produk lokal dengan mengkonsumsi buah lokal dan mengenalkan pada anaknya sejak usia dini.

Satu di antara warga Pontianak, Riani Aprilia mengatakan mencintai produk lokal dapat dimulai dari rumah dengan mengkonsumsi buah lokal. Sebagai ibu rumah tangga yang memegang peran pada pengasuhan, pendidikan dan kecukupan gizi keluarga, dia selalu ingin memberikan yang terbaik bagi keluarga. Satu diantaranya yakni membeli buah lokal untuk konsumsi keluarganya.

“Kita lebih memilih buah lokal untuk keluarga, selain karena harganya lebih murah, kesegaran buah pasti lebih terjamin dibandingkan buah impor,” ujarnya.

Menurut dia, mengenalkan dan membiasakan anak-anak mengkonsumsi buah memang tidak mudah. Buah pertama yang dikenalkan pada anaknya adalah pisang dan jeruk manis. Keduanya merupakan buah lokal yang tentu baik bagi kesehatan mereka. Terutama kandungan vitamin dan gizi buah untuk tumbuh kembang anaknya.

“Saya selalu memberikan buah-buah lokal, sebab ketika saya kecil dulu, rumah kami miliki halaman yang cukup luas dan ada beragam tanaman seperti jambu, pepaya dan pisang,” kenangnya.

Ia menilai seiring bertambahnya usia anak, kebutuhan asupan buah juga akan bertambah. Termasuk kemampuan anak mengenal rasa buah yang disukainya. Karena itu, dengan mengenalkan banyak buah lokal pada anak sejak kecil, maka mereka akan punya pilihan sendiri berdasarkan pengalaman dan rasa yang pernah mereka nikmati.

“Kalau kita biasakan anak mengkonsumsi buah lokal, maka mereka akan terbiasa menyukai buah tersebut. Dengan semakin banyak orang suka, yaa otomatis para petani kita juga bisa hidup sejahtera dan semangat untuk terus menanam aneka macam buah lokal,” harapnya. (deL/02)

Facebook Comments

Artikel ini telah dibaca 1687 kali