PONTIANAK, KB1- Rektor Universitas Tanjungpura (Untan), Thamrin Usman menyebutkan dua daerah di Kalbar bisa menjadi barometer pembangunan ekonomi Asean. Dua daerah yang dimaksud yakni Kabupaten Sambas dan Bengkayang.
Thamrin menyebutkan, pertemuan internasiol yang dibangun Fakultas Ekonomi Untan, kemarin bersama perwakilan negara sahabat sangat penting. “Apalagi sekarang kita sekarang menuju pada situasi dimana diberlakukanya Masyarakat Ekonomi Asian,” tuturnya.
Ia pun mencontohkan Kalbar bila dihubungkan dengan daerah Serawak, Malaysia, sudah menjalin perdagangan yang berlangsung berabat-abat.
“Tanpa melibatkan peran negara manapun, dua daerah ini tetap berjalan baik dan tidak ada pihak yang dirugikan,” tuturnya.
Seperti di Kabupaten Sambas dan Bengkayang, dua daerah Kalbar ini yang berbatasan langsung dengan Malaysia, bila jalur perdagangan dikelola dengan baik, maka akan menjadi cikal bakal menuju masyarakat ekomomi satu.
Rektor untan ini pun berharap Kalbar akan menjadi contoh dalam perkembangan ekonomi perbatasan untuk perkembangan perekonomian internasional. Untuk mencapai harapan itu, ia pun menyatakan Untan siap menjadi mediator, inisiator, kreator, serta fasilitator untuk mengembagkan ekonomi perbatasan.
“Mau tidak mau, semua kalangan sudah harus bersiap dalam menghadapi Asean Satu. Karena jika tidak siap maka kita akan menjadi negara konsumen” tuturnya.(sai/01)
Artikel ini telah dibaca 1396 kali