PONTIANAK, KB1 – Target Daud “Cino” Yordan memukul tumbang Ronald Pontillas di bawah 10 ronde terwujud. Petinju asal Kayong Utara ini hanya butuh 5 ronde untuk memastikan gelar juara interim kelas ringan World Boxing Organization (WBO) Asia Pasific Championship di Gedung Olah Raga (GOR) Pangsuma, Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu (20/12/2014) malam.
Sejak awal pertandingan, Daud langsung bermain agresif dan menekan lawannya asal Filipina itu. Bahkan di ronde kedua, Daud mampu membuat pelipis mata kanan Pontillas berdarah. Daud memang sudah berambisi untuk menang KO di bawah 10 ronde. Ambisi inilah membuatnya tampil agresif sejak lonceng ronde pertama berbunyi.
Tidak mudah memang bagi Daud mengalahkan lawannya. Permainan taktis dan double cover yang dilakukan Ronald sempat menyulitkannya. Bahkan di ronde keempat, intesitas serangan mulai menurun akibat stamina kedua petinju sudah terkuras di ronde awal.
Namun di ronde kelima, Daud yang terus tampil agresif akhirnya mampu membuat Pontillas tersudut. Sebuah pukulan kanan Daud meluncur keras ke bagian ulu hati Pontillas. Akibatnya Pontillas langsung roboh dan tidak bisa bangun lagi. Yah, tampil di kampung halaman sendiri, Daud mampu menguasai duel sepanjang lima ronde tersebut.
Daud “Cino” Yordan pun menang TKO atas Ronald Pontillas di ronde kelima dalam perebutan gelar kelas ringan World Boxing Organization (WBO) Asia Pasific Championship di GOR Pangsuma Pontianak. Dengan hasil ini, maka Daud sudah mengemas 34 kemenangan dengan tiga kali kalah.
Saat ini, Daud masih menyandang gelar sebagai juara dunia International Boxing Organization (IBO). Maka dengan kemenangan melawan Pontillas, reputasi Daud di ajang bergengsi kelas ringan WBO akan naik. Petinju kebanggaan masyarakat Kalimantan Barat inipun kembali mengharumkan nama Indonesia di mata Internasional. (Wah/02)
Artikel ini telah dibaca 1304 kali