Mempawah – Anggota Komisi VII DPR RI, Maman Abdurrahman hadir dalam kegiatan Diseminasi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi di Desa Malikian, Kecamatan Mempawah Hilir, Kabupaten Mempawah, Kamis (11/10). Ia menilai ada keterbatasan tentang teknologi yang masih belum dipahami petani lokal.
“Pada saat petani kita ingin meningkatkan daya saing produk hasil pertanian mereka, baik padi, buah-buahan dan segala macam, sering sekali dibatasi dengan teknologi,” ujarnya, disela kegiatan.
Ia mengatakan para petani di Kalbar khususnya di Kabupaten Mempawah merupakan pekerja keras yang mempunyai semangat luar biasa tinggi dalam meningkatkan taraf hidupnya. Maka dengan hadirnya LIPI, Komisi VII DPR RI, Pemerintah Kabupaten dan DPRD Kabupaten Mempawah ingin menyampaikan informasi kepada masyarakat bahwa ada sebuah Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia yang diisi oleh SDM yang berkompeten di bidangnya masing-masing.
“Dengan lembaga tersebut masyarakat bisa memanfaatkan untuk memberikan kontribusi dan tambahan dari kualitas hasil produk petani,” ungkapnya.
Ia menambahkan, jika hanya menggunakan sebuah metode pertanian konvensional, hampir sulit untuk bersaing dengan produk lainnya. “Dengan hadirnya kita membawa LIPI di sini, bersama-sama memberikan sosialisasi kepada masyarakat, kita ingin mendorong di Kabupaten Mempawah khususnya dan di Kalbar untuk bisa mengoptimalkan LIPI sebagai lembaga riset kita,” jelasnya. (Uli)
Artikel ini telah dibaca 1436 kali
