Pontianak – Partai Amanat Nasional pada Pilpres 2019 ini, secara sah telah memberikan dukungan kepada pasangan Capres Cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto – Sandiaga Uno.
Jika ada Kader Partai yang tidak mengikuti keputusan Partai, Ketua DPW PAN Provinsi Kalimantan Barat, Boyman Harun menegaskan akan mengeluarkannya dari Partai. Menurut Boyman Harun, gerakan perjuangan yang tak sejalan dengan keputusan Partai berarti mereka adalah orang lain bukan Kader PAN.
“Sampai sekarang Alhamdulillah belum ada Kader Kita membelot; artinya memberikan dukungan tidak sesuai dengan keputusan Partai. Tetapi jika ada kader yang membelot, yang tidak mentaati yang sudah diputuskan Partai Saya pikir semua akan sama sanksinya. Mereka mereka itu akan Kita keluarkan dari Partai. Karena apa, kalau gerakan perjuangan yang tidak sama dengan Partai, berarti orang lain,” tegas Boyman Harun, saat jumpa pers terkait rencana kedatangan Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan di Rumah PAN Kalbar, Kamis (03/01) siang.
Sementara itu bersamaan dengan kedatangan Ketua Umum PAN tersebut, Boyman Harun mengatakan juga sekaligus akan dirangkaikan dengan deklarasi dukungan seluruh kader PAN Kalimantan Barat untuk memenangkan Prabowo – Sandi.
“Sekaligus Deklarasi penyampaian bahwa seluruh Kader Partai Amanat Nasional Kalimantan Barat siap untuk memenangkan Prabowo – Sandi 2019 sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia,” pungkas Boyman Harun. (Zz)
Artikel ini telah dibaca 1824 kali