PONTIANAK, KB1 – Berdasarkan data Badan Pusat Statistik Provinsi Kalimantan Barat, tercatat Kota Pontianak mengalami deflasi sebesar 0,42 persen atau terjadi penurunan indeks harga konsumen dari 117,72 pada September 2014 menjadi 117,22 pada Oktober 2014.
“Tingkat inflasi tahun kalender Oktober 2014 sebesar 4,90 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun sebesar 5,25 persen,” kata Badar, Kepala BPS Provinsi Kalbar kepada kalbarsatu.com, Senin (3/11/2014).
Ia mengatakan, beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga pada Oktober 2014 antara lain tarif listrik, bakar rumah tangga, perhiasan emas, jeruk, pisang, makanan ringan dan jagung manis. “Sedangkan komoditas yang mengalami penurunan harga antara lain ikan kembung, tarif angkutan udara, sayur bayam, daging ayam ras, ikan tongkol dan telur ayam ras,” paparnya.
Badar menambahkan, berita resmi statistik dilakukan rutin oleh BPS seluruh Indonesia setiap bulannya, agar data yang dipublikasikan dapat digunakan sebagai petunjuk untuk bahan evaluasi dan perencanaan ke depan dalam pembangunan daerah.
“Selain itu data statistik ini juga merupakan interpretasi hasil pembangunan di daerah-daerah dalam jangka waktu tertentu,” jelasnya. (Tan/02)
Artikel ini telah dibaca 1531 kali