PONTIANAK,KB1- Kakanwil Kemenag Kalbar, Mustolih menyebutkan seluruh jemaah haji asal Kalbar terbebas dari penyakit Ebola. Meski demikian, tiga jamaah haji asal Kalbar dikabarkan belum bisa pulang di tanah air dikarenakan sedang terbaring di Rumah Sakit Mekah.
Mustolih mengatakan, tiga jemaah tersebut belum diketahui perihal penyakit yang diderita. Menurut laporan Kemenag Kalbar, tiga jemaah tersebut bernama Nani Sa’adah Buhori Bahri, Rifal Timoi Kadir, dan Sri Sundari Suyono Darmojo.
Sebelumnya, dua jemaah haji asal Kubu Raya dan Sanggau, masing-masing bernama Abdul Azis dan Abang Daud harus pulang awal pada Sabtu (18/10/2014) lantaran menderita sakit dan sempat masuk klinik.
Menurut Mustolih, guna memastikan seluruh jemaahnya bebas penyakit Ebola, par jemaah menjalani cek kesehatan di embarkasi Batam sebelum pulang kembali ke Kalbar.
Di tempat terpisah, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan, Tjandra Yoga Aditama mengatakan ada beberapa langkah yang dilakukan pemerintah Arab Saudi untuk mencegah penyebaran virus ini di Tanah Suci.
“Pemerintah Arab Saudi membatasi pemberian visa haji dari tiga negara, yaitu Libya, (Sierra) Leone, dan Guinea, sehingga diharapkan tidak ada penularan virus ebola ke sana,” kata Tjandra, dikutip tempo.
Di Indonesia, kata Tjandra, pemerintah juga telah mempersiapkan beberapa hal untuk pencegahan. Di antaranya, melatih petugas kesehatan mengenai penyebaran dan penanganan ebola. Pemerintah juga memberikan penyuluhan terhadap jemaah haji ihwal bahaya virus mematikan ini.
Pemerintah juga bekerja sama dengan petugas medis di Arab Saudi untuk menangani jemaah yang tertular virus ebola. Pemerintah Arab Saudi akan menyediakan sarana isolasi serta melakukan diagnosis penyakit dan pengobatan. (red)
Artikel ini telah dibaca 1379 kali