PONTIANAK, KB1- Terkait penyerangan yang terjadi kepada SMAN 4 Pontianak pada Senin (9/2) malam bukanlah tawuran seperti yang beredar. Hal tersebut diungkapkan Kepala Sekolah SMAN 4 Pontianak, Herni Yamasitha ditemui Kalbarsatu.com
Menurutnya, kasus penyerangan yang masih dalam pengecekan pihak sekolah tersebut hanya serangan kecil saja dan bukan tawuran. Saat ini, pihak sekolah telah menyerahkan semuanya kepada pihak yang berwenang.
Dalam insident dilaporkan tidak terjadi kontak fisik namun kerusakan ditemui dua kaca jendela yang pecah terkena lemparan batu. “Pada saat kejadian hanya ada penjaga sekolah yang bertugas malam,” jelas Herni.
Setelah kejadian ini pihak sekolah menjalankan aktivitas seperti biasa dan tidak ada gangguan yang terjadi akibat insident ini. (sai/03)
Artikel ini telah dibaca 1563 kali