PONTIANAK, KB1 – Jelang pelaksanaan Ujian Nasional (UN) pada 13-15 April mendatang Walikota Pontianak Sutarmidji mengajak siswa untuk lebih rileks supaya saat mengikuti UN tidak tegang.
“Semuanya kan sudah dipelajari, tinggal bagaimana menggerakkan otak kecilnya sebagai tempat menyimpan memori pelajarannya secara baik,” kata Sutarmidji.
Menurutnya, untuk menggerakkan otak kecil, butuh kondisi yang rileks. Dengan dirinya melakukan roadshow ke sekolah-sekolah memberikan motivasi serta diselingi guyonan yang mengundang tawa anak-anak, hal itu membuat mereka lebih rileks dan lebih siap menghadapi UN.
“Jangan ujian dianggap suatu beban tapi jadikan itu sebagai tantangan. Orang yang berani menghadapi tantangan, orang yang selalu terobsesi untuk menaklukkan tantangan, dia lah yang bisa menjadi yang terbaik,” tuturnya.
Midji juga memastikan seluruh siswa di Kota Pontianak harus mengikuti ujian tanpa alasan apapun terlebih kaitannya dengan iuran sekolah atau iuran lainnya baik sekolah negeri maupun swasta.
“Harus ujian semua, tidak ada cerita masalah administrasi atau masalah apapun, masalah itu belakangan kita selesaikan. Yang terpenting mereka harus ikut ujian dulu,” pungkasnya. (03)
Artikel ini telah dibaca 1542 kali